Thursday, October 22, 2009

Case no. 1&2 and also Progress no. 1

Sudah kurang lebih 4 bulan saia mengajar Physical Education alias Pendidikan Jasmani untuk grade K (TK) & 1. Sejauh ini saia telah melewati 1 kasus yang mengganggu, sedang mengalami 1 kasus, dan mendapati 1 progress dari students. Oke, akan saia bahas satu persatu.

1 kasus mengganggu yang telah lewat merupakan kejadian "nose bleeding" seorang murid karena di "punch" oleh temannya. Well, sebenernya kl ngga di pukul hidungnya kemungkinan memang si anak itu akan mimisan jg karena memang olahraga hari itu di "hot spot" --> jogging track, salah satu tempat terpanas buat olahraga. Si anak mimisan ini adalah anak yang saia ceritakan di post Police Academy. Lucunya, pada saat hidungnya bermadikan darah, si anak masih sempat berkata dengan kesalnya "Hei F (orang yang memukul hidungnya), u punch me!" sambil menunjuk si tersangka & memegang hidungnya sendir dengan gaya seperti jagoan. Penyelesaian kasus ini tidak begitu rumit, karena orang tua si anak nose bleeding sudah sangat mengetahui karakter anaknya sendiri. Ia sangat mengerti kalau anaknya pasti membuat masalah dahulu sebelum diserang oleh temannya. Huff, ok banget lah orang tuanya...

Nah, dalam 1 minggu ini dah ada kasus baru. Saia beri nama kasus 2! Kasus ini belum selesai. Sampai2 barusan saia terbangun dari tidur karena mimpiin kasus ini. Huh, konyol! Tapi gmn dong, emang kepikiran... Singkat kata, di salah satu kelas, ada anak perempuan yang bilang ke orang tuanya kalau dia tidak mau swimming lg karena kemarin tenggelam saat swim. Padahal, suer! Saia ngga pernah mengijinkan anak2 untuk pergi ke kolam 1,5 m walaupun si anak jago renang. Apalagi anak perempuan ini ngga bisa renang! Saia tempatkan lah dia di posisi paling pinggir. Seingat saia, saat lesson tidak ada yang salah sama anak ini. Maksud tenggelam versinya mungkin... Pada saat kita semua bermain salah satu games (Shark & fish), semacam tag games (kejar2 an) dimana "shark" harus menangkap salah satu "fish". Dsitu memang si anak ini sempat terpeleset sendiri di dalam kolam (tetep di tempat cetek), saia juga sempat membantu berdiri & memang dia sempat gelagepan. Saat itu juga saia menanyakan kondisinya sampai yakin si anak baik2 saja. Dan sekarang, sudah lewat 5 hari dari kejadian itu, baru saia dengar kalau si anak trauma... Hwaaa! Wish me luck... Smoga saia ngga salah2 kata menerangkan kronologis kejadian ke orang tuanya.

Dibalik 2 kasus, ada 1 progress yang menggembirakan untuk saia. Senang! Karena ada seorang murid yang selama 3 bulan ini ngga pernah berani masuk kolam, akhirnya memberanikan diri untuk menceburkan dirinya ke dalam kolam & bermain-main. Walaupun awalnya harus digendong & agak panik. Kepuasan tersendiri melihat si anak ini (kebetulan anak bungsu Ridho 'Slank') berani bereksplorasi di dalam kolam. Smoga ke depan akan banyak lagi progress2 yang membuat saia 'berarti' menjadi seorang pendidik! :)

No comments:

Post a Comment